sejarah BNSP

BNSP merupakan badan independen yang bertanggung jawab kepada Presiden yang memiliki kewenangan sebagai otoritas sertifikasi personil dan bertugas melaksanakan sertifikasi kompetensi profesi bagi tenaga kerja. Pembentukan BNSP merupakan bagian integral dari pengembangan paradigma baru dalam sistem penyiapan tenaga kerja yang berkualitas. Berbeda dengan paradigma lama yang berjalan selama ini, sistem penyiapan tenaga kerja dalam format paradigma baru terdapat dua prinsip yang menjadi dasarnya, yaitu : pertama, penyiapan tenaga kerja didasarkan atas kebutuhan pengguna (demand driven); dan kedua, proses diklat sebagai wahana penyiapan tenaga kerja dilakukan dengan menggunakan pendekatan pelatihan berbasis kompetensi (Competency Based Training / CBT). Pengembangan sistem penyiapan tenaga kerja dengan paradigma baru ini dimulai pada awal tahun 2000 yang ditandai dengan ditandatanganinya Surat Kesepakatan Bersama (SKB) antara Menteri Tenaga Kerja, Menteri Pendidikan Nasional, Ketua Umum Kadin Indonesia

sumber : http://www.bnsp.go.id/profile/index/1

Penambahan ruang Lingkup

LSP SMKN 1 Cibinong saat ini sedang dalam proses penambahan ruang lingkup, pelaksanaan full assessment dan witness sudah dilaksanakan oleh pihak BNSP , yang diketuai oleh Ibu Hasnawati sebagai lead asesor dan bapak Ibnu Nur C sebagai asesor lisensi.
pelaksanaan full assessment dilaksanakan pada hari rabu tanggal 19 april 2017 dan pelaksanaan witness dilaksanakan pada hari kamis tanggal 20 april 2017.
adapun penambahan runag lingkup skema nya adalah
1. skema sertifikasi okupasi tukang kayu konstruksi
2. skema sertifikasi kualifikasi bidang gambar bangunan
3. skema sertifikasi klaster pemgoperasiaan mesin bubut dasar
4. skema sertifikasi klaster tune up sistem injeksi
5. skema sertifikasi okupasi teknisi instalasi kontrol berbasis PLC
ada pun 2 kompetensi keahlian TKJ dan RPL masih dalam proses menunggu skema sertifikasi yang baru, yang akan dikeluarkan oleh pihak BNSP.

semoga penambahan ruang lingkup ini bisa menambah para siswa smkn 1 cibinong untuk mengikuti uji kompetensi

Pelatihan Asesor Kompetensi

Bekerjasama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) , SMK Negeri 1 Cibinong mengadakan pelatihan asesor kompetensi dilaksanakan bulan november 2016, adapun pesertanya adalah 24 orang guru SMKN 1 Cibinong dan 1 orang guru SMK BINA PUTRA MANDIRI.

Logo LSP SMKN 1 CIBINONG

LOGO  LSP SMKN 1 Cibinong

PROFIL LSP SMKN 1 CIBINONG

Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) SMKN 1 Cibinong, mulai dirintis pada tahun 2013, bersamaan dengan program kementerian tentang berdirinya LSP sebagai perpanjang tangan dari Badan Nasional Profesi (BNSP), saat itu pihak kementerian pendidikan mengundang guru SMKN 1 Cibinong untuk mengikuti pelatihan tentabf dokumen mutu dan pelatihan tentang asesor kompetensi
kepala SMKN 1 Cibinong merespon undangan tersebut dengan menugaskan 3 orang guru untuk mengikuti pelatihan tersebut (1 peserta pelatihan dokumen mutu, 2 sebagai pelatihan asesor).
Pelatihan dokumen mutu dan pelatihan asesor kompetensi dilaksanakana di Bandung, tepatnya di Hotel Grand Pasundan, sedangkan waktu pelatihan untuk dokumen mutu dilaksanakan selama 4 hari, sedanfkan untuk pelatihan asesor kompetensi dilaksanakan 5 hari.
setelah para guru selesai melaksanakan pelatihan maka turunlah SK tentang pembentukan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) SMKN 1 CIBINONG, sebagai LSP pihak 1 (P1)
oleh kepala SMKN 1 Cibining yaitu bapak Zainal Abidin, S. Pd.
ternyata untuk mendapatkan lisensi dari BNSP tidak lah mudah, LSP SMKN 1 CIBINONG, yang saat itu diketuai oleh ibu Meisye, butuh 2 tahun untuk mendapatkan lisensi dari BNSP, tepatnya tanggal 18 november 2015, LSP SMKN 1 Cibinong berhak mendapatkan lisensi dari BNSP dengan skema sertifikasi klaster PENGOLAHAN OBYEK MULTIMEDIA.
Dengan mendapatkannya lisensi LSP SMKN 1 CIBINONG, langsung melakasanakan uji kompetensi yang saat itu asesinya adalah peserta didik dari SMKN 1 Cibinong, bidang kompetensi keahlian Multimedia, dan yang berhak mendapatkan sertifikat adalah 107 asesi.
Dengan ibu Meisye diangkat menjadi kepala sekolah, maka peralihan ketua pun terjadi, bapak Bambang Wijonarko, yang tadinya sebagai manajer manajemen mutu sekarang diangkat oleh kepala sekolah sebagai ketua LSP SMKN 1 Cibinong yang baru.
tugas berat LSP SMKN 1 Cibinong cukuplah berat dengan tangangan penambahan ruang lingkup maupun penambahan asesor kompetensi yang saat ini hanya berjumlah 2 orang,.
adapun struktur organisasi LSP SMKN 1 CIBINONG adalah sebagai berikut :

Dewan pengarah :
ZAINAL ABIDIN, M. Pd

Ketua :
BAMBANG WIJONARKO, S.Pd

Komite Skema Sertifikasi
1. Dra. UMI KULSUM
2. HERI HERMAWAN, S.Kom
3. YADI RAHMAT KARYADI, S.Pd
4. JATMIKOWATI, S.Pd
5. DWI KURNIA, ST, M.Kom
6. SAEFUL BAHRI, S.Pd
7.DANU WINARDI, S.T
8. KOSIMUDIN, S.Pd

Manajer Manajemen Mutu :
HIKMAT DAVIYANA, ST, M.Pd

Manajer Administrasi :
INDRA MUSTIKA RAKHMAN PRAWIRADIREJA, S.Pd

Manajer Sertifikasi :
ADE HERMANTO SUDRAJAT, S. Si

Bendahara :
LIA AMALIA SAVITRI, A. Md